Samsung
telah menaikkan harga prosesornya hingga 20 persen, namun hanya terhadap
satu-satunya pelanggan raksasa teknologi asal Korea yaitu Apple. Kabar berasal
dari Wall street Journal mengutip satu sumber yang telibat dalam perundingan
antara kedua perusahaan yang bersaing dipasar smartphone dan tablet.
 |
| Logo BlackBerry Mobile |
Laporan
tersebut mengungkapkan, Samsung meminta kenaikan harga prosesor mobile yang
dipasok untuk Apple dan terpaksa diterima raksasa teknologi berbasis di
Cupertino Californa. Karena, hanya Samsung yang pemasok hardware khusus yang
dibutuhkan perangkat Apple berbagai ukuran untuk bekerja dengan baik dan
kenaikan harga sudah diberlakukan.
Tahun
lalu Apple membeli 130 juta prosesor mobile yang dibuat Samsung dan lebih dari
200 juta chip untuk tahun ini dalam memenuhi permintaan terhadap iPhone 5 dan
iPad terbaru, serta iPad Mini 7-inci. Kontrak Samsung sebagai penyedia chip
untuk Apple baru berakhir pada tahun 2014. Setelah itu, Apple kemungkinan dapat
menggunakan desain chipnya sendiri dan memperoleh kontrol lebih atas pasokan
komponen iPhone dan iPad.
Akhir
bulan lalu Bob Mansfield, salah satu pimpinan di Apple diangkat sebagai wakil
presiden teknologi. Dirinya ditugaskan untuk mengambil alih perusahaan
semikonduktor dan mengupayakan produksi chip secara mandiri, dalam upaya
memutus rantai pasokan dari pihak ketiga seperti Samsung.
Apple
baru-baru ini juga mempekerjakan Jim Mergard bekas karyawan Samsung dan AMD,
karena Apple ingin mempertahankan berbagai fungsi yang ada pada chip Samsung
agar kompatibel dengan versi perangkat sebelumnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar