Sistem
operasi Windows 8 tidak lagi menyertakan Star Menu yang biasanya terdapat pada
sudut kiri layar monitor pada Windows sebelumnya. Hilangnya Start Menu pada
Windows 8 ternyata membawa berkah bagi Stardock, setelah sistem operasi baru
Microsoft tersebut tersedia secara luas mereka meraih untung besar melalui
aplikasi Start8.
Star Menu Windows 8 dari Stardock |
Start8
merupakan aplikasi kecil Windows 8 seharga 5 USD, untuk menghadirkan kembali
Star Menu yang sangat pupuler dikalangan pengguna Windows. Aplikasi tersebut
sudah terjual puluhan ribu eksemplar dan Stardock berharap aplikasi dapat
terjual lebih banyak lagi dalam waktu dekat.
Kris
Kwilas wakil presiden teknologi Stardock kepada USA Today menyatakan, sebelum
Windows 8 dirilis pihaknya telah meraih
beberapa kesukesan melalui komunitas dan
setelah dirilis keran semakin terbuka lebar bahkan pihaknya terkejut dengan
tingginya permintaan. Ia menambahkan, dirinya memperoleh informasi bahwa
pengadopsi awal Windows 8 merasa ada sesuatu yang hilang, yang membuat faktor
kenyamanan berkurang saat mereka menggunakan PC.
Dibuangnya
Start Menu dari Windows 8 tidak lepas dari peran Steven Sinofsky, mantan bos
Windows sekaligus salah satu eksekutif utama Microsoft yang bersikeras
mengganti Start Menu dengan Stat Screen. Bahkan Sinofsky berusaha meyakinkan
Steve Ballmer CEO Microsoft untuk mangadopsi idenya, sehingga seluruh Windows 8
workstation kini hadir dengan Start Screen.
Ballmer
pada wawancara dengan Associated Press bulan Oktober lalu menegaskan, Microsoft
sama sekali tidak berniat membawa kembali Start Menu. Windows 8 telah memiliki
layar pembuka sebagai tombol Start.
Sementara
Steven Sinofsky dalam konfrensi pers saat peluncuran Windows 8 mengungkapkan,
ini hanya masalah waktu hingga pengguna terbiasa dengan Start Screen baru.
Proses yang sama juga terjadi saat tombol Start mulai digunakan.
Bagi yang ining menggunakan Start Menu pada Windows 8 dapat mengunduh App Star8 dari Stardock disini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar