Kamis, 15 November 2012

10.000 Robot Mulai Gantikan Karyawan Foxconn


Produsen elektronik raksasa  asal Taiwan yang sering di kritik karena kondisi kerja yang buruk di pabriknya, kabarnya sudah mulai mengganti tenaga kerja manusia dengan robot.

Foxbots, Tenaga Robot Foxconn
Foxconn pencananya akan mengganti satu juta tenaga kerja manusia pada pabrik mereka di China dengan tenaga robot, bahkan 10.000 robot sudah terpasang dari sekitar 20.000 robot yang akan mereka terima sebelum akhir 2012.

Robot yang disebut dengan Foxbots, memiliki kemampuan melakukan tugas sederhana seperti mengangkat, membuat pilihan serta menempatkan berbagai item dimana mereka seharusnya berada dan akan beroperasi pada jalur perakitan yang sebelumnya dilakukan tenaga kerja manusia.

Menurut Singularity HUB, masing-masing robot berbiaya sekitar 20.000 hingga 25.000 USD atau sekitar tiga tahun gaji rata-rata karyawan Foxconn.

Tahun lalu Terry Gou presiden Foxconn memang pernah mengungkapkan niatnya mengganti satu juta karwawan pabriknya di China dengan satu juta robot. Ini kemungkinan disebabkan oleh sejumlah masalah yang dihadapi Foxconn dengan tenaga kerja manusia selama bertahun-tahun.

Selama beberapa tahun terakhir Foxconn yang memiliki 1,2 juta karyawan di China terus disorot ditengah laporan kasus bunuh diri yang dilakukan sejumlah karyawannya. Perusahaan juga dituduh mempekerjakan karyawan di bawah umur, menyediakan asrama karyawan dengan kondisi yang buruk serta jam kerja yang berlebihan.

Awal tahun ini Foxconn mulai meningkatkan gaji para karyawannya dan perlahan tapi pasti, mulai melakukan pembenahan untuk mematuhi audit yang dilakukan terhadap perusahaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar