Jumat, 22 Maret 2013

Seluruh Data Center Apple Pakai Energi Terbarukan



Apple telah memenuhi tuntutan kelompok aktivis lingkungan, dengan menggunakan listrik dari sumber energi terbarukan untuk seluruh data center miliknya. Apple melalui situsnya mengungkapkan, tujuan perusahaan ialah  listrik diseluruh fasilitas Apple sepenuhnya menggunakan energi dari sumber terbarukan seperti matahari, angin, air maupun panas bumi.


Selain seluruh pusat data, fasilitas milik Apple di Austin Texas, Elk Grove Calirofnia, Cork Irlandia dan Munich Jerman kini didukung sepenuhnya oleh sumber energi terbarukan, sama seperti kampus Infinite Loop di Cupertino. Sementara untuk semua fasilitas perusahaan di seluruh dunia, penggunaan energi terbarukan telah mencapai 75 persen dengan peningkatan mencapai 114 persen sejak tahun 2010.

Laporan muncul setelah Greenpeace tahun lalu memberikan nilai rendah kepada Apple, kerena bergantung pada energi kotor untuk menghidupkan cloud milikyna. Saat itu Greenpeace menyatakan, data center raksasa terbaru milik Apple di Meiden, Carolina Utara dan satu yang rencananya akan ada di Oregon menggunakan utilitas yang sebagian besar mengandalkan batu bara.

Namun dalam laporan lingkungan terbaru Apple mengungkapkan, data center di Maiden, Carolina Utara seluruhnya dirancang agar hemat energi dan telah menerima sertifikasi LEED Platinum dari US Green Building Council.

Tahun lalu Apple telah menyelesaikan pembangunan peternakan sel surya seluas 40 hektar disekitar pusat data. Fasilitas tersebut menghasilkan listrik bersih, rendah karbon dengan energa terbarukan mencapai 32 juta KWh, sekaligus instalasi fuel cell raksasa yang digunakan untuk menghidupkan data center Maiden.

Apple menambahkan, data center terbaru yang sedang dibangun di Prineville Oregon akan dihidupkan oleh sumber energi lokal terbarukan, termasuk angin, pembangkit listrik tenaga air dan matahari. Perusahaan berjanji, akan bertangung jawab terhadap lingkungan untuk setiap bit operasi data center di Meiden.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar