Rabu, 12 Desember 2012

Peredam Panas Ultrabook Berteknologi Mesin Jet


Daya tahan baterai merupakan salah satu aspek penting bagi perangkat mobile, sehingga mereka terpaksa mengadopsi CPU dengan kinerja rendah. Kendala utama lainnya terdapat pada peredam panas berbasis kipas yang terlalu besar bila digunakan perangkat mobile, sementara pendingin pasif tidak terlalu signifikan dalam mengusir panas.

GE Dual Piezoelectric Cooling Jets
General Electric Comp (GE) baru-baru ini mengungkapkan, mereka memiliki solusi baru dalam mengurai kerumitan antara pendingin, kebutuhan listrik dan ruang dengan meluncurkan pendingin berbasis teknologi mesin jet, berbentuk sangat kompak dan memerlukan sangat sedikit tenaga listrik.

Teknologi pendingin baru dari GE disebut dengan Dual Piezoelectric Cooling Jets (DCJ) dan dibuat menggunakan micro-fluidic untuk mendinginkan komponen elektronik, yang sebelumnya digunakan untuk menghasilkan mesin pesawat jet berkecepatan tinggi. Teknologi DCJ bahkandisebut-sebut, lebih canggih dari teknologi pendingin yang digunakan untuk solid-state drive (SSD).

Menurut GE, pendingin miliknya mudah diproduksi dan tidak ada bagian yang bergerak sehingga tidak rentan terhadap kerusakan bila dibanding fan tradisional. Pendingin memiliki ketebalan kurang dari 4 milimeter atau 50 persen lebih ramping dari fan tradisonal dengan konsumsi listriknya setengah lebih rendah dari fan tradisional dengan aliran udara sebanding.

Peter de Bock pimpinan riset pending elektronik di GE Global Research mengungkapkan, pihaknya sengaja merencang teknologi tersebut agar bisa digunakan pada perangkat seperti ultrabook, laptop hibrid maupun aeblet. DCJ dikembangkan secara inofatif untuk mengurangi tekanan secara dramatis dan dibuat berdasarkan karakteristik mesin pesawat terbang.

Selama 18 bulan terakhir pihaknya telah membahas banyak tantangan dalam mengadaptasi teknologi ini pada bagian akustik, getaran, konsumsi listrik. Sehingga DCJ, dianggap sebagai solusi cooling paling optimal untuk produk elektronik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar